Kolaborasi Dosen PGSD FIP UPI dan Alumni sebagai Calon Kepala Sekolah

Bandung, 11 Oktober 2021, Calon Kepala Sekolah SIKASEP 2 yaitu Ibu Lilis Widiawati, S.Pd. yang juga merupakan alumni PGSD FIP UPI berkerjasama dengan dosen Program Studi PGSD FIP UPI yang merupakan mitra sekolah telah mengadakan workshop sebagai salah satu tugas diklat Calon Kepala Sekolah(CKS) yaitu Rencana Proyek kepemimpinan (RPK).

Pelaksanaan RPK adalah Workshop Peningkatan Kompetensi Pendidik dalam Menyusun dan Menerapkan Instrument Assesment Penilaian Autentik Melalui Keterampilan Proses.  Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 11 Oktober 2021 di Ruang Aula SDN 196 Sukarasa Kota Bandung. Narasumber dari Acara workshop ini adalah Ibu Dra. Effy Mulyasari, M.Pd.  Untuk selanjutnya CKS bekerjasama dengan narasumber dan fasilitator yang ikut membantu terlaksananya kegiatan. Konten materi yang diberikan adalah sebagai berikut:

  1. Konsep instrument assessment dalam Penilaian Autentik dan Keterampilan Proses.
  2. Penyusunan dan Penerapan instrument assessment dalam Penilaian Autentik Melalui Keterampilan Proses yang masuk dalam RPP dan Proses Pembelajaran.
  3. Peningkatan Prestasi Peserta Didik.
  4. Meningkatnya Student wellbeing.

Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan buku panduan yang telah disusun dengan susunan acara/kegiatan sesuai dengan tabel rundown workshop berikut ini:

Narasumber Dra. Effy Mulyasari, M.Pd., Kepala Sekolah, Pengawas, dan Calon Kepala Sekolah

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan tepat pada waktunya dengan diawali pengisian daftar hadir peserta dilanjutkan dengan pembukaan oleh Ibu Dewi Febriani, S.Pd. Dilanjutkan Pembacaan ayat Suci Al Quran oleh Bapak Yuyun Bahrudin. Menyanyikan lagu kebangsaan dipimpin oleh Ibu Asih Sukarsih, S.Pd. Selanjutnya sambutan dari Ibu Kepala Sekolah, Ibu Carjani, M.Pd menyampaikan tujuan dari pelaksanaan kegiatan workshop yang diadakan dalam rangkaian kegiatan On the Job Training. Ibu Kepala Sekolah mengharapkan agar kegiatan berjalan dengan lancar dan peserta bisa mengikuti dengan sungguh-sungguh. CKS juga diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutan diantaranya mendeskripsikan kegiatan On the Job Training yang dilaksanakan sampai bulan November. Kegiatan workshop ini dijelaskan sebagai Tindak Kepemimpinan dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan kompetensi pedagogik maupun kompetensi profesional. Dijelaskan pula kebermanfaatan workshop dan pendampingan yang akan dimanfaatkan pula untuk pemenuhan pendidikan abad 21 yang meliputi penilaian autentik melalui Keterampilan Proses.

Kegiatan selanjutnya adalah Sambutan dari Pengawas Bina Kota Bandung untuk SDN 196 Sukarasa Kota Bandung, Bapak Widjaja Soesiasto S.Pd., memberikan contoh perjalanan karier dan perjalanan religi yang layak diteladani oleh guru. Beliau dalam paparannya mengajak kepada seluruh Petendik SDN 196 Sukarasa Kota Bandung untuk selalu ingat kepada Allah SWT, dan selalu meminta pertolongan hanya kepada-Nya, karena semua yang terjadi sudah ada yang mengatur dalam kehidupan. Selain itu kepada CKS beliau meminta untuk berdoa ditempatkan di tempat yang penuh barokah.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Narasumber Ibu Dra. Effy Mulyasari, M.Pd tentang Konsep dan langkah-langkah dari Instrument Assesment dalam Penilaian  autentik dan Keterampilan Proses. Kegiatan dilanjutkan dengan teknik penyusunan Instrument Assesment dalam penilaian autentik melalui Keterampilan Proses, serta membahas dan mendiskusikannya dalam pembuatan RPP.

Ibu Effy Mulyasari mengajukan sebuah pertanyaan tentang Merdeka Belajar, “Bagaimana pembelajaran mendorong kemampuan belajar mandiri peserta didik untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat dalam Merdeka Belajar?” dengan jawaban penjelasannya adalah “Anak Merdeka untuk terlibat secara terbuka dalam menetapkan tujuan pembelajaran bermakna dengan memilih cara belajar yang efektif dan melakukan refleksi bersama guru. Sedangkan guru Merdeka harus bisa berinovasi menemukan strategi yang tepat untuk mencapai kompetensi dalam tujuan pembelajaran sesuai kebutuhan peserta didik yang beragam dan situasi lokal.”

Materi workshop fokus pada Instrument Assesment tentang literasi dan numerasi, sehingga para guru terlatih untuk menerapkan literasi dan numerasi dalam pembelajaran. Guru-guru merasa terbantu dengan adanya workshop ini sehingga semua guru menjadi paham tentang literasi dan numerasi sehingga diharapkan bisa menerapkan dalam proses pembelajaran di kelas. Ketika guru sudah menyiapkan perangkat pembelajaran dengan baik maka akan berdampak baik juga terhadap student wellbeing sehingga siswa merasa senang, bahagia, kreatif dalam pembelajaran.

Foto Bersama setelah Workshop

Terimakasih saya haturkan kepada pihak UPI khususnya Ibu Dra Effy Mulyasari dari Prodi PGSD yang merupakan mitra sekolah SDN 196 Sukarasa Kota Bandung yang telah berkolaborasi membantu para guru dalam memajukan pendidikan.

(@Lilis Widiawati, 2021)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.