Seminar Sosialisasi Implementasi MBS (Program CLCC Akhir)

Kegiatan seminar “Sosialisasi Implementasi MBS Kerjasama Prodi PGSD dan SD Mitra” yang telah diselenggarakan hari Jumat-Sabtu, 7-8 Desember 2012 mulai pukul 08.30 s.d. 15.00 WIB, merupakan bagian akhir dari Program CLCC (Creating Learning Communities for Children) Prodi PGSD Jurusan Pedagogik FIP UPI.

Tujuan program CLCC adalah untuk menciptakan suatu komunitas belajar bagi anak-anak agar memperoleh hasil belajar yang berkualitas dan bermakna. CLCC yang diselenggarakan oleh Prodi PGSD berfokus pada sosialisasi dan implementasi MBS bekerjasama dengan SD mitra. Secara keseluruhan kegiatan terkait MBS ini mencakup: 1) observasi ke SD-SD mitra; 2) analisis kesenjangan ekspektasi dan persepsi antara Prodi PGSD dengan SD mitra; 3) penyesuaian kurikulum; 4) penugasan dosen terjun ke sekolah; 5) penyiapan perangkat kurikulum termodifikasi; dan 6) implementasi pada perkuliahan (selesai tahun pertama); 7) penyiapan perangkat kurikulum termodifikasi II; 8__) implementasi pada perkuliahan II; 9_) rintisan MoU kerjasama dengan SD mitra pelaksana MBS; 10) pembentukan forum fasilitator sosialisasi dan implementasi MBS; 11) pengakuan diklat MBS; dan 12) seminar sosialisasi dan implementasi MBS (tahun II).

Seminar, sebagai kegiatan terakhir program CLCC prodi PGSD dihadiri Dekan FIP UPI, Prof. Dr. Ahman, M.Pd. dan Pembantu Dekan FIP UPI, Prof. Dr. Johar Permana, M.Pd.. Kegiatan sendiri dibuka langsung oleh Kaprodi PGSD Jurusan Pedagogik FIP UPI, Drs. Dede Somarya, M.Pd.

Sebagai narasumber pertama, yang dimoderatori oleh Arie Rakhmat Riyadi, M.Pd., Drs. Dharma Kesuma, M.Pd. mengemukakan bahwa esensi MBS fokusnya terletak pada ada tidaknya implementasi kata “otonomi”, “fleksibilitas”, “partisipasi”, “transparansi” dan “power sharing”. Keempat kata tersebut perlu disosialisasikan dan diimplementasikan dengan dukungan penuh berbagai stake-holder yang terlibat. Keberhasilan implementasi MBS di sekolah, memerlukan “mindset” yang positif berbagai pihak sehingga dengan pemahaman yang benar dan motivasi yang tinggi untuk memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan dapat terwujud.

Di bagian lain, Drs. Dede Somarya, M.Pd. yang masih difasilitasi Arie Rakhmat Riyadi, M.Pd. dalam sesi diskusi, menegaskan perlunya komite sekolah yang transparan dan memahami job-descriptions masing-masing, sehingga kewenangan yang dimiliki komite tidak  berubah bentuk menjadi intervensi atau juga tidak menjadi lebih kurang dari yang diharapkan. Dengan demikian, pembentukan komite sekolah, perlu melibatkan semua pihak baik seluruh orang tua siswa, anggota masyarakat, guru dan pihak pejabat sekolah sehingga dapat disepakati hal-hal terkait dengan kewajiban dan hak-hak masing-masing pemangku kepentingan, yang pada intinya sama-sama ingin memajukan kualitas sekolah, khususnya mutu lulusan.

Selanjutnya, hadir Dr. Suyitno, M.Pd. yang didampingi Dwi Heryanto, M.Pd. sebagai moderator, mengemukakan tentang pentingnya pemahaman pedagogika bagi seorang guru dalam mengajar. Selain itu, juga dikemukakannya bahwa seorang guru harus memiliki kesabaran sekaligus kreativitas yang tidak kalah tingginya agar proses pembelajaran yang terjadi dapat lebih bervariatif dan secara teknis dapat meningkatkan kualitas hasil belajar para siswa.

 

Di bagian akhir, Sandi Budi Iriawan, S.T, M.Pd., yang dimoderatori oleh Ira Rengganis, M.Pd. memaparkan pentingnya unsur PAIKEM dalam interaksi antara guru dengan siswa. Secara teknis, Sandi Budi Iriawan, S.T., M.Pd. pada seminar kali ini, memaparkan implementasi PAIKEM dalam Matematika untuk SD kepada para peserta seminar.
Secara keseluruhan, kegiatan berlangsung meriah disertai antusiasme peserta. Total peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 110 guru SD, dari SD Labschool UPI, SDN Cirateun Kulon, SDN Gegerkalong Girang, SDN Isola 1-2, SDN Sukarasa 3-4, SD Bianglala, SD Miftahul Iman, SDN Cipedes 5, SDN Barulaksana Lembang, SDN Manoko Lembang, dan SDN Sukajadi 8-9. Seminar ini dihadiri pula dosen-dosen Prodi PGSD Jurusan Pedagogik FIP UPI. Penyelenggaraan seminar dapat berjalan lancar dengan dukungan tim pelaksana yang dimotori oleh Dra. Effy Mulyasari, M.Pd.

Program CLCC yang berfokus pada MBS yang telah tuntas ini diharapkan dapat membawa perubahan, terutama dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan melalui perbaikan sistem manajemen baik tingkat di sekolah (SD) maupun di tingkat Prodi PGSD Jurusan Pedagogik FIP UPI sebagai bagian dari LPTK penghasil guru berkualitas.

[ARR]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.